Semakin lama, semakin banyak orang yang berani mencoba keluar dari zona nyaman mereka. Dari sebagai seorang pegawai menjadi seorang pemimpin. Ditambah dengan kecanggihan teknologi masa kini, banyak orang yang kemudian memutuskan untuk memulai bisnisnya sendiri. Mulai dari bisnis makanan, pakaian, produk kecantikan, pokoknya macam-macam. Tetapi apa benar bertahan dalam dunia bisnis semudah saat memulainya?
Simak 10 tip berbisnis untuk kamu yang baru mulai merintis berikut ini.
1. Know and Love What You Do
Kata orang, pekerjaan paling menyenangkan adalah hobi yang dibayar. Ungkapan tersebut juga berlaku untukmu yang baru mulai berbisnis. Coba tengok dan yakinkan hatimu bahwa bisnis yang baru kamu tekuni ini merupakan sesuatu yang kamu sukai. Bukan karena diajak teman atau ikut-ikutan tren. Pastikan bahwa kamu senang menjalaninya.
Selain itu, belajarlah. Jika kamu memiliki pengetahuan yang cukup untuk menjalankan bisnismu, peluangmu untuk berkembang akan lebih besar. Sekali lagi, hindari berbisnis karena terlihat menguntungkan. Pastikan bahwa ilmu yang kamu miliki sudah cukup untuk menjalankan bisnismu tersebut.
2. Act Like a Startup
Tidak ada bisnis yang langsung besar menjadi raksasa di pasar. Semua bisnis dimulai dari hal-hal kecil nan sederhana, misalnya kantor atau jumlah karyawan. Perhatikan pengeluaran dan pemasukanmu. Hidup bisnismu sekarang masih bergantung pada uang simpanan. Kelola dengan sebaik-baiknya, ya.
3. Jaga Fokusmu
Tetaplah berpegang pada mimpi awal pendirian bisnismu. Jangan cepat terpengaruh dengan iming-iming yang melenceng dari tujuan awal. Fokus berkembang di satu hal jauh lebih baik daripada bekerjadengan tidak maksimal dalam 10 hal. Ingat, kamu ingin bisnismu bertahan untuk waktu yang lama, bukan untung di awal lalu redup di akhir.
[Bisnismu butuh sistem POS nggak sih?]
4. Pantang Patah Semangat
Mungkin kamu akan berenang-renang dalam kesalahan. Mungkin juga kamu akan lebih sering bertemu dengan kerugian daripada keuntungan. Tetapi berusahalah untuk tenang. Jahit kembali semangatmu yang patah dan kumpulkan lagi rasa percaya diri yang sempat hilang. Tetaplah belajar dari kesalahan dan kegagalan yang lalu. Learn to live when you’re on fire or breath under the water and keep going.
5. Up-to-date Soal Pasar dan Kompetitor
Penasaran dan perhatian dengan kompetisi di pasar harus tetap menyala. Sesekali kepo dengan performa atau update tentang kompetitiormu adalah hal yang baik untuk tetap memotivasi. Selain menghindarimu ketinggalan informasi perkembangan bisnis, riset kecil-kecilan akan menambah semangatmu untuk semakin berkembang.
6. Jangan Malu untuk Minta Saran
Malu bertanya, sesat di jalan. Maka, rajinlah bertanya kepada orang lain terutama para seniormu di dunia bisnis. Saran dari teman dan orang yang sudah berpengalaman mungkin akan menginspirasi dan membantumu menyelesaikan masalah. Rajinlah mendengar atau membaca buku tentang kegagalan bisnis orang lain. Siapa tahu kamu akan dapat ilmu agar tidak terjerumus pada kesalahan yang sama.
7. Examine Your Financial Condition
Menurut Forbes, banyak bisnis berusia muda yang harus gulung tikar karena masalah keuangan. Maka, kamu harus selalu meninjau pengeluaran dan pendapatan bisnismu. Perhatikan dan tekan pengeluaran serendah mungkin untuk menghindari biaya yang tidak perlu.
[Pantau laporan keuanganmu, yuk!]
8. Rajin dan Percaya Diri untuk Memasarkan Bisnismu
Seperti halnya semangat, kamu tidka bisa berhenti memasarkan bisnismu. Teruslah mengekspansi networking dan perluas pertemananmu dengan banyak kalangan. Kamu bisa coba dengan ikut serta dalam kegiatan pameran atau sekedar menjadi peserta diskusi soal startup. Lalu lengkapi strategi pemasaranmu dengan memanfaatkan media sosial.
[Keuntungan media sosial untuk bisnismu]
Selamat berbisnis!